Tuesday, July 11, 2017
RESIKO MENDAPATKAN PENYAKIT SETELAH MENGKONSUMSI KOPI
Kopi merupakan minuman yang kepopulerannya telah mendunia
sejak zaman dahulu. Menurut para ahli kesehatan, kopi mengandung senyawa kafein
berbentuk kristal yang memiliki rasa pahit dan bekerja menghasilkan psikotonik
yang kuat dan diuretik ringan. Selain terkandung dalam kopi, kafein juga
terkandung dalam teh.
Makan makanan yang mengandung lemak tentu tidak baik untuk
tubuh, tetapi jika Anda mengonsumsi kopi setelah makan makanan berlemak maka dampak
negatifnya akan semakin besar lagi. Hasil studi yang dilakukan oleh University
of Guelph menunjukkan bahwa kombinasi lemak dan kafein pada kopi bisa sangat
membahayakan tubuh. Peneliti menemukan bahwa orang sehat yang minum kopi
setelah makan makanan berlemak mengalami kenaikan gula darah hingga dua kali
lipat. Kenaikan gula darah ini bahkan setara dengan orang yang berisiko
diabetes.
Kesalahan fatal dalam
mengkonsumsi kopi
1. Awas, Jangan Minum Kopi Usai Minum
Obat!
mengonsumsi
kopi setelah minum obat, akan berpengaruh terhadap obat yang Anda minum tadi.
Kafein tidak bisa dikonsumsi setelah Anda meminum obat, karena kafein yang
terkandung dalam kopi bisa berinteraksi dengan beberapa obat, diantaranya bisa
merangsang kerja otak dan jantung. Obat yang berpengaruh pada kedua organ
tersebut akan berinteraksi dengan kafein, seperti halnya efedrin dan
fenilpropanolamin (obat yang terkandung atau obat untuk mengatasi gejala flu
hidung tersumbat), yang memiliki efek meningkatkan kinerja jantung. Hal yang sama
akan terjadi seperti pada obat asma, theophylline atau mirip dengan kafein,
antidepressant dan obat antipsychotics, kelompok antibiotik kuinolon, dan pil
KB.
2. Jangan minum kopi setelah makan!
Hal Ini merupakan
kebiasaan yang umum sekali di masyarakat kita, apalagi di daerah Jawa. Minum
kopi setelah makan dapat mengurangi daya serap zat besi. Tentu hal ini akan
membawa suatu penyakit dan tubuh menjadi tidak sehat. Tinggalkan kebiasaan
buruk ubahlah dengan minum air putih / air hangat/ es jeruk dibandingkan kopi.
3. Jangan minum kopi ketia hamil, ini
resiko!
ibu
hamil pun tidak boleh mengkonsumsi kopi karena kandungan berbahaya di dalam
kopi tersebut bisa berdampak buruk pada janin ibu hamil. banyak sekali dampak
yang akan ditimbulkan oleh janin. Ada 20 penyakit yang akan diitimbulkan, antara
lain : keguguran, kematian bayi, berat bayi rendah, lahir prematur, aliran
darah tidak lancar, gangguan pada janin,sesak nafas, insomnia, detak jantung
cepat, gangguan jantung, cacat, persalinan sulit, gangguan metabolisme, tekanan
darah tinggi, skait kepala, dehidrasi, anemia, asam lambung, leukimia, dan
perslainan yang mundur.
baca juga : kabar buruk bagi pecandu kopi instan
Berikut adalah beberapa dampak
negatif dari kebiasaan kita mengkonsumsi kopi, bahaya kopi bagi kesehatan
jangan dianggap sepele:
- Detak Jantung Tinggi. Kandungan kafein dalam kopi dapat meningkatkan detak jantung. Maka dari itu bagi para penderita serangan jantung sebaiknya menghindari mengkonsumsi kopi secara berlebihan.
- Asam Lambung. Mengkonsumsi kopi dapat meningkatkan kadar asam lambung yang nantinya akan mengakibatkan tibulnya sakit maag.
- Melemahkan daya tahan tubuh. Kandungan kafein dalam kopi memiliki sifat menyerap vitamin, mineral, serta cairan dalam tubuh. Hal ini dapat mengakibatkan daya tahan tubuh kita menjadi lemah. Oleh sebab itu biasakan minum air putih setelah kita mengkonsumsi kopi.
- Kadak trigliserida tinggi. Kopi dapat meningkatkan kadar trigliserida dan kolesterol dalam tubuh, hal ini akan mengakibatkan lemak dalam tubuh mengendap serta penyempitan pembuluh darah yang mana dapat menimbulkan serangan jantung atau stroke.
- Tidak baik untuk janin ibu hamil. Kafein dapat menyerang plasenta, sirkulasi darah, dan detak jantung pada janin di kandungan. Hal ini bisa menyebabkan keguguran. Oleh sebab itu, bagi wanita hamil sangat dianjurkan untuk tidak mengkonsumsi kopi.
- Insomnia. Dapat mengakibatkan insomnia atau susah tidur.
- Merusak Gigi. Kopi dapat mengakibatkan gangguan pada gigi, yaitu gigi berlubang dan menyebabkan gigi kuning, serta mengakibatkan timbulnya karang gigi.
- Gelisah. Terlalu sering mengkonsumsi kopi justru akan membuat kita jadi gelisah, jantung berdebar-debar, serta tangan gemetar. Bahkan terjadi mual dan muntah-muntah.
- Hipertensi. Senyawa dalam kopi dapat mengakibatkan tekanan darah meningkat. Hal ini bisa mengakibatkan hipertensi atau lebih dikenal tekanan darah tinggi. Kopi adalah makanan penyebab darah tinggi cepat naik yang sangat mematikan untuk penderita hipertensi.
- Produksi urin meningkat. Kafein dapat meningkatkan aliran darah ke ginjal dan meningkatkan produksi urine. Sehingga tidak heran jika kita menjumpai seseorang yang lebih sering buang air kecil setelah mengkonsumsi kopi maupun teh.
- Kemandulan. Mengkonsumsi kopi secara berlebih dan atau dibarengi minum alkohol dapat mempengaruhi kesuburan wanita. Dah hal ini bisa mengakibatkan kemandulan.
- Osteoporosis. Dapat meningkatkan resiko tulang keropos (osteoporosis) terutama bagi wanita yang telah menginjak masa menopause.
- Risiko Kanker kandung kemih dan ovarium. Menurut Physicians Commitee For Responsible Medicine dalam Healthy Eating for Life to Prevent and Treat Cancer mengungkapkan bahwa kopi dapat mempengaruhi DNA dan juga meningkatkan resiko terkena kanker kandung kemih dan ovarian.
- Merusak sel mulut. Berhati-hatilah bagi anda yang suka mengkonsumsi kopi terlalu panas, karena hal tersebut dapat mengakibatkan rusaknya sel-sel dalam mulut dan kerongkongan, sehingga berdampak timbulnya kanker pada bagian tersebut.
- Endometriosis. Hasil penelitian dari Harvard School of Public Health mengemukakan bahwa wanita yang mengkonsumsi kopi secara berlebihan dapat terjangkit sebuah kelainan yang menyerang sistem reproduksinya yang disebut endometriosis. Dimana si wanita akan mengalami sakit yang luar biasa saat dia menstruasi.
- Para pecandu kopi memiliki kadar homosistein yang tinggi. Homosistein sendiri adalah asam amino esensial yang diproduksi tubuh saat memproduksi protein. Jika kadar homositein anda tinggi, itu berarti kadar glutathione anda rendah. Dan kondisi tersebut bisa meningkatkan resiko kematian karena beragam penyakit. Seperti kanker dan jantung koroner. Ahli dari Physician Health Study mengemukakan bahwa kadar homosistein yang tinggi akan meningkatkan resiko serangan jantung hingga 3 sampai 4 kali lipat.
- Pembesaran pembuluh darah. Minum kopi juga berdampak pada pembesaran pembuluh darah atau lebih dikenal dengan vasolidasi.
- Kram otot. Minum kopi juga mengakibatkan ngilu dan juga cram pada otot-otot dikarenakan kandungan kafein di dlamnya yang bisa mengurangi kadar creatin serum pada tubuh.
- Perubahan hormon yang tidak stabil
- Gangguan Mood. Seorang pecandu kopi juga akan lebih beresiko mengalami gangguan mood. Ia akan cepat marah atau naik pitam.
- Pusing/Vertigo. Terlalu banyak mengkonsumsi kafein juga menyebabkan sakit kepala / pusing.
- Susah BAB. Kopi juga dapat menyebabkan seseorang mengalami susah buang air besar.
- Glaucoma. Bisa menyebabkan exfoliation glaucoma atau gangguan pada mata. Jae Hee Kang, asisten profesor kedokteran di Channing Division of Network Medicine at Brigham and Women’s Hospital in Boston mengemukakan bahwa minum kopi tiga cangkir sehari dapat meningkatkan gangguan pada glaucoma, khususnya mereka yang berasal dari keluarga dengan riwayat gangguan glaucoma.
- Keseimbangan lemak menurun. Konsumsi kafein yang berlebihan dapat mengganggu keseimbangan lemak dalam tubuh kita.
- Tubuh berkeringat. Kafein juga dapat mengakibatkan tubuh cepat berkeringat dan perut terasa panas akibat keluarnya asam gastrat dari tubuh kita.
- Iritasi usus. Kafein bisa menyebabkan iritasi pada usus sehingga terjadi gangguan pencernaan jika dikonsumsi secara berlebihan.
- Menyebabkan Dehidrasi / kekurangan cairan dalam tubuh.
- Bisa melemahkan sel otak.
- Stress. Kopi dapat juga menjadi pemicu terjadinya stress karena kafein dapat kafein dapat menyebabkan lepasnya hormon kortisol, epinefrin, dan norepinefrin yang merupakan hormon stress.
- Mineral dalam kopi mempengaruhi penyerapan zat besi dalam tubuh. Serta mengurangi kemampuan ginjal untuk mempertahankan zat-zat dan mineral penting yang diperlukan tubuh. Hal ini akan mengakibatkan usus tidah bisa bekerja dengan teratur.
- KEMATIAN MENDADAK. Mungkin anda pernah mendengar orang meninggal dunia setelah minum kopi di pagi hari. SUDAH BANYAK saya saja sudah mengalami dan mengetahui 2 peristiwa ini. Kopi membuat detak jantung menjadi cepat, bagi yang mengalami darah tinggi sangat tidak di sarankan.
artikel terkait : Cara ampuh untuk mengatasi kecanduan kopi
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Terima kasih. Sangat bermanfaat.
ReplyDeleteSama-sama kak 😊
ReplyDelete